Ini Lho Asal Usul Desain Interior Minimalis

27 May 2019 07:29
Tags

Back to list of posts

Pamor rancangan interior minimalis seolah tak pernah redup. Apalagi dengan semua keterbatasan yang ada, baik lahan maupun dana, desain interior minimalis senantiasa jadi andalan dalam penataan hunian.Di tengah trennya, kian banyak yang salah menafsirkan pengertian rancangan interior minimalis, secara khusus perihal praktiknya yang hanya bisa digunakan pada rumah dengan ukuran kecil. Walaupun, desain interior minimalis terinspirasi dari sebuah aliran seni bernama minimalisme yang sama sekali tidak menciptakan ukuran sebagai dasar pengaplikasiannya.Minimalisme dalam beraneka bidang, dari mulai seni rupa, arsitektur, dan desain lebih diadopsi sebagai prinsip ketimbang pencapaian visual. Prinsip minimalisme mengutamakan pengaplikasian komponen esensial demi kepentingan keindahan serta fungsi, terlepas dari seberapa luas serta kecil medium yang digunakan.Ketika berdiskusi dari mana desain interior minimalis berasal, karenanya penyelidikan bahkan dimulai lewat pemikiran dan karya yang mempengaruhi aliran minimalisme itu sendiri. Cek pula informasi seputar Interior Pekanbaru.Desain interior minimalis yaitu aplikasi turunan yang berasal dari arsitektur minimalis. Di permulaan abad ke-20, arsitek dari Jerman, Ludwig Mies van der Rohe mempelopori pemakaian prinsip minimalis dalam bidang arsitektur.Prinsip minimalis yang dipakai banyak mengandung elemen-unsur dalam pergerakan seni De Stijl (1917), seperti penggunaan bentuk-wujud geometris, adalah berupa garis dan persegi panjang, dan warna-warna netral.Kecuali itu, rancangan bangunan yang didesain van der Rohe tidak banyak menunjukkan struktur rumit. Ia kerap kali mengurangi bentuk dalam massa bangunan serta mengaplikasikan material modern berbahan besi, semen, dan kaca. Hal tersebut dipakai demi mendapat desain bangunan yang efisien, tetapi tetap fungsional dan tampil estetis.Pengaruh prinsip minimalis dalam bidang arsitektur, interior, dan seni rupa bahkan semakin meluas dengan adanya pergerakan seni Bauhaus di Eropa tahun 1920.Rancangan interior minimalis seketika semakin berkembang hingga ke pertengahan abad ke-20. Minimalisme tak hanya dapat dipakai dalam pelbagai bidang kesenian dan keilmuan praktis, namun juga aplikatif digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Comments: 0

Add a New Comment

Unless otherwise stated, the content of this page is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 License